PENGARUH LEVEL GULA DARAH, BGAIMANA DAPAT MENYEBABKAN DIABETES?

Memahami Gula Dan Insulin - Apa Manfaat Gula Atau Glukosa Dalam Tubuh Manusia? - Bagaimana Bisa Terjadi Penyakit Diabetes? - Gula dan Insulin menjadi dua kata penting dalam pembahasan diabetes, namun keduanya juga akan banyak kita bicarakan saat kita membahas Sindrom-X ( Hipertensi, Diabetes,Trigleserida / kolesterol Dan Obesitas ). Diawalai oleh resistensi Insulin, maka untuk membahasnya kita harus mengetahui segala hal tentang Gula & Insulin.

Gula Sebagai Bahan Bakar Tubuh

Tubuh terdiri atas ratusan juta sel dimana masing masing memiliki fungsi yang sangat spesifik. Sel sel tersebut menyusun jantung, hati, paru-paru, mata, kulit, tulang dan organ organ tubuh lain-nya. Meskipun masing masing memiliki fungsi biologis yang berbeda beda namun seluruh sel yang ada di dalam tubuh kita memiliki mekanisme dasar yang sama. Aktifitas tubuh memerelukan bahan bakar, bahan bakar tersebut diperoleh dari makanan yang kita konsumsi sehari hari.

Bagaimana Gula Dapat Menyebabkan diabetes

Gula dalam bentuk glukosa merupakan bahan bakar utama yang di bakar oleh sel tubuh sebagai sumber energi. Bahan bakar lain adalah glikogen ( bentuk glukosa yang tersimpan dalam hati ), asam amino ( hasil pemecahan protein ), lemak & keton ( yang dihasilkan ari pemecahan lemak yang disimpan di jaringan penyimpanan.

Peran gula sebagai bahan bakar sangat penting, setiap sel tubuh memerlukan pasokan gula yang stabil untuk berfungsi kehidupan sel secara normal. Saat level gula menurun tajam atau terlalu cepat, maka sel seolah seperti mobil yang mogok karena kehabisan bahan bakar. Contohnya individu yang memiliki kadar gula rendah ( hipoglikemia ), kondisi yang sama terjadi saat anda sudah terlalu lama tidak makan.

Pasokan gula ke dalam tubuh menentukan menentukan level gula darah, tinggi rendahnya gula darah diatur oleh sebuah sistem yang rumit. Dalam hal ini, gula menjadi bahan bakar untuk mempertahankan aktifitas biologi tubuh, keberadaan-nya sangat penting untuk kehidupan sel.

Tidak ada fungsi lain dari gula selain sebagai bahan bakar, keberadaan gula sebagai bahan bakar diatur oleh mekanisme yang kompleks, seluruhnya diatur oleh proses biologis yang berlangsung di dalam tubu.

Manusia memiliki pertahanan biologi yang kompleks untuk bertahan hidup dalam waktu tertentu dalam merespon bahan bakar yang tersedia bagi tubuh. Semuanya dikendalikan oleh hormon yang menyampaikan sinyal yang terjadi di seluruh tubuh.

Level gula yang rendah akan merangsang hormon agar menyampaikan sinyal lapar. Sinyal dari rasa lapar ini akan memerintah molekul pembawa pesan ( neurotransmitter ) untuk meminta pasokan makanan atau mengharuskan hati melepas gula simpanan ( glikogen ) untuk menjaga agar level gula menjadi normal.

Respon tersebut bertujuan untuk menjaga level gula kembali normal, sehingga sel dapat berfungsi secara optimal. Level gula puasa saat kita bangun tidur berkisar antara 65 - 120 mg/dl, level gula yang ideal adalah 80 - 100 mg/dl.

Kadar Gula Tinggi Penyebab Diabetes

Kadar Level gula akan meningkat setelah makanan yang masuk dipecah menjadi glukosa, beberapa saat setelah anda makan, kadar gula mulai meningkat kemudian turun secara perlahan. Kadar gula setelah makan (postprandial ) akan menciptakan kurva yang menunjukan level gula brkisar 65 - 139 mg/dl.

Jika kadar gula puasa dan setelah makan menunjukan angka yang sangat tinggi, maka kondisi tersebut menandakan telah terjadi diabetes, kondisi tersebut disebabkan hubungan antara gula dan insulin yang tidak seimbang. Kurva yang agak curam menjadi pertanda pradiabetes.

Sedangkan peningkatan level gula yang perlahan menandakan adanya keseimbangan antara gula dan insulin yang menandakan sel sensitif terhadap insulin yang menjaga agar level gula sesudah makan stabil.

Begitulah manfaat gula Atau Glukosa Dalam Tubuh Manusia, Pengaruh Level Gula Dalam Darah, dan bagaimana gula itu Bisa menyebabkan Penyakit Diabetes, pada halaman selanjutnya akan kami ulas sisi buruk dari gula itu sendiri.