Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

JELANG FINAL PIALA PRESIDEN, PEMERINTAH MEMILIH TEMPAT YANG TIDAK AMAN

AbuazmaShare - Rupanya pemerintah dalam hal ini Kapolri tidak memahami apa yang selama ini di alami para official Persib dan supporternya, jika bertanding di stadion Gelora Bung Karno. Jangankan bertanding cuma numpang lewat saja rombongan pemain persib dan supporternya selalu di lempari oleh para The Jak Mania yang Ekstrim itu. Memang pemerintah (Kapolri) akan menjamin keamanan, keamanan dimana dulu? kalau di dalam stadion pasti aman soalnya tidak ada pertemuan antara The Jek dan Viking (bobotoh) Persib di dalam stadion GBK tapi apakah Kapolri manjamin juga keselamatan para pemain dan Supporter Persib di luar lapangan, saya rasa tidak ada jaminan keamanan diperjalanan berangkat dan pulangnya, karena selama ini mereka selalu babakbelur terkena lemparan the Jek "Ekstrem" itu, Bahkan ada yang sampai kehilangan nyawa yang sampai sekarang tidak ada keadilan karena memang tidak pernah di ungkap.


Sebenarnya kurang apa sih The Jek ini? mereka selalu menyimpan dendam walaupun sebelum Ayi' Beutik (komendan Viking) meninggal pernah ada ikrar perdamaian dan keduanya menyanggupi klaususul perjanjian perdamaian. Tetapi tetap saja The Jek "Ekstrim" itu berulah, saat itu masih hangat di ingatan  usai Final ISL 2015 yang di gelar di stadion Jaka Baring Palembang, mereka mencegat dan melempari para pemain dan supporter persib ketika pulang dan melewati Jakarta. Jelas GBK tempat yang tidak aman untuk Persib kenapa masih kekandang Macan Kemayoran itu? Sebenarnya setiap Persija bertanding ke Bandung para pemain dan supporter aman aman saja, karena para bobotoh taat aturan kalau di perintahkan jangan mengganggu atau bahkan melukai, mereka menahan diri tidak berulah mengganggu, tetapi giliran Persib bertanding ke Jakarta pulangnya selalu babak belur bahkan mereka tega menusuk hingga tewas.

Kami harap Kapolri membaca ini dan siap menjaga keamanan para pemain dan supporter Persib dari berangkat sampai Pulang. Untuk para supporter Persib jika memeng mau memaksakan diri menonton pertandingan waspadai setiap tikungan jalan, waspadai pula gerak gerik seseorang yang mungkin akan menyusup kedalam rombongan dan membawa senjata tajam yang berniat menusuk dari belakang. Sebenarnya ada tempat yang benar benar netral dan aman yaitu stadion Manahan Solo tempat pertandingan semi final antara Arema Cronus Vs Sriwijaya Fc kemarin, kenapa tidak sekalian di gunakan untuk final? kenapa harus memilih kandang Macan Kemayoran itu, Kita tunggu saja ada berita apa tentang Ulah The Jek pada final piala Presiden kali ini, mudah mudahan benar benar aman seperti yang kita harapkan...

Post a Comment for "JELANG FINAL PIALA PRESIDEN, PEMERINTAH MEMILIH TEMPAT YANG TIDAK AMAN"